The Art Of Poker Berkaca Kehidupan
De CidesaWiki
Awak pernah memperoleh situasi beserta kekasih nang benar-benar batil? Ketidakpedulian ada, dan Awak mendorong berjenis-jenis "bagaimana jika" dari kepala Anda ampai titik berisi hidup Dikau datang lakukan mendapatkan bujukan telepon itu. Apa yang benar? Dikau telah meranda selama ini, apa salahnya melihat barang apa yang menazamkan katakan?
Ini terjadi hendak saya belakangan ini. Eksepsi saya terdapat di dingklik poker, kini menggiling poker untuk berhasil penghasilan, demi saya memperoleh telepon berbunga mantan.
"Hei, ada kira-kira hal? Sudah lalu lama. Blah bla bla bla bla... apakah awak ingin antuk? Aku mau membelikanmu kunyah malam. "
"Tentu"
Awak bangkit bermula meja bersama mengeluarkan chip-ku. Tunggu Camry 2003 bikin memancarkan elektrik ke arahku dari bagian pelayan di depan kasino. Saya, mengenakan pakaian Unabomber kekenyangan yang selesai menjadi babak dari adat saya sehari-hari: hoodie hitam... nuansa kabur ekstra... besar, tipe studio, nyaman (meskipun robek untuk aliran udara ber-AC terjamin) jeans.
Saya hadir ke oto dan drop ke gaba-gaba samping pembonceng.
Mantan abdi menatap aku lama. Eks yang egaliter yang enggak pernah mafhum apa pun bab poker, dewapoker kok saya menyukainya, mengapa ana memainkannya, bangsat, mengapa Sembarang orang yang memainkannya, mengajari saya salah minggu pelajaran terbanyak saya tentang permainan malam itu.
"Aku akhirnya mengerti mengapa dikau sangat memusuhi poker. "
"Eh? " Aku berbicara. Hampir enggak saya cermat-cermat.
"Ini pelarianmu. "
Aku tidak melafalkan apa-apa. Tetapi semakin saya memikirkannya, semakin saya benar.
Meja poker adalah amung tempat Dikau benar-benar becus mengatasi dilema Anda. Dikau mengganti per orang nang khawatir dalam pikiran Anda dengan tiap-tiap keledai diskriminatif yang memintal untuk duduk bersama Engkau dan genjot mereka dan semangat dengan semangat yang sama dengan yang Anda asan Anda kudu hadapi dengan masalah Anda yang sebenarnya.
Apakah ini agak pengecut? Mungkin. Enggak sehat? Barangkali.
Tetapi ana tidak akan memiliki cara lain. Berangsur dan bermasalah, pengisap.
